9 Manfaat si Merah Tanaman Bit Untuk Kesehatan Anda
Buah bit atau bisa juga disebut dengan akar bit dan tanaman bit merupakan tanaman yang termasuk ke dalam keluarga Chenopodiaceae. Catatan sejarah tanaman ini sangatlah membentang dan sangat panjang hingga ke zaman kuno beberapa puluh ribu tahun yang lalu, dan tanda awal penanaman mereka dilakukan semenjak 4000 tahun yang lalu di wilayah Mediterania. Dari sana, banyak sekali akar bit ini dikirimkan ke Babilonia, hingga di sekitar abad ke-9 Masehi berhasil masuk ke peradaban Cina dimana seringkali digunakan sebagai kebutuhan obat-obatan dan masakan.
Kepopuleran akar tanaman ini bukanlah isapan jempol belaka, karena faktanya mengandung banyak sekali kandungan menyehatkan untuk tubuh seseorang yang mengkonsumsinya. Beberapa kandungan nutrisi dari tanaman bit ini mencakup vitamin, mineral, senyawa organik seperti karotenoid, lutein atau zeaxanthin, glisin, betaine, hingga serat makanan.
Meskipun begitu, akar tanaman bit sangatlah rendah akan kalori dan benar-benar bebas kolesterol. Tentu saja, dengan kandungan yang dimilikinya, buah bit siap memberikan anda segudang manfaat kesehatan seperti yang sudah kami paparkan di bawah ini.
Memperbaiki Kesehatan Jantung
Serat dari buah bit mampu membantu mengurangi kolesterol dan trigliserida dengan cara meningkatkan kadar kolesterol baik yang disebut dengan HDL. Faktanya, jika seseorang memiliki kadar tinggi akan trigliserida di dalam tubuhnya, maka dapat meningkatkan resiko terkena gangguan yang terkait masalah jantung. Tetapi dengan meningkatnya kadar HDL dalam tubuh maka bisa menjadi pelindung dari jenis asam lemak berbahaya tersebut.
Selain itu, kehadiran satu nutrisi yang disebut dengan betaine mampu menurunkan kadar homosistein di dalam tubuh anda dimana telah dikenal dapat memberikan efek buruk terhadap pembuluh darah anda. Dengan begitu, mengkonsumsi akar tanaman bit juga bisa membantu mencegah penyakit kardiovaskular dengan berbagai macam cara sehingga beberapa kondisi mengerikan seperti aterosklerosis, serangan jantung, dan stroke cenderung tidak berkembang lebih jauh lagi.
Mengurangi Resiko Cacat Lahir
Buah bit sangatlah baik untuk wanita hamil karena memiliki kandungan vitamin B12 atau folat yang mampu membantu dalam pengembangan tulang belakang bayi dalam janin. Sebaliknya, kekurangan folat dapat menyebabkan berbagai macam kondisi pada bayi yang disebut dengan cacat tabung saraf yang mempengaruhi otak, tulang belakang, dan sumsum tulang belakang.
Mencegah Kanker Tertentu
Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa akar tanaman bit sangatlah baik dalam mencegah beberapa jenis kanker tertentu termasuk kanker kulit, kanker paru-paru, dan kanker usus besar karena buah ini mengandung pigmen betasianin yang dapat melawan pertumbuhan sel kanker dalam tubuh manusia.
Seperti yang kita tahu bahwa nitrat, yaitu sejenis pengawet yang biasa digunakan dalam daging dapat merangsang produksi senyawa nitrosamin di dalam tubuh yang kemudian dapat menyebabkan kanker. Tetapi untungnya, penelitian lainnya berhasil membuktikan bahwa jus bit yang dikonsumsi seseorang mampu menghambat mutasi sel yang disebabkan oleh nitrat tersebut.
Mencegah Masalah Pernafasan
Akar tanaman bit merupakan sumber yang sangat baik akan vitamin C yang mana mampu membantu mencegah gejala asma menyerang diri anda. Beta-karoten alami yang terdapat dalam akar bit juga bisa membantu anda mencegah kanker paru-paru. Vitamin C sendiri merupakan antioksidan ampuh yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh anda dengan berbagai macam cara.
Selain bertindak sebagai antioksidan dan menjaga tubuh dari efek radikal bebas, vitamin C juga merangsang aktivitas sel darah putih dalam tubuh, yaitu sel darah yang merupakan jalur pertahanan tubuh dalam melawan benda asing termasuk virus, bakteri, jamur, dan racun protozoa.
Mencegah Katarak
Kehadiran beta-karoten dalam buah bit dalam bentuk vitamin A mampu membantu mencegah kebutaan terkait usia seperti katarak serta mengurangi resiko terkena degenerasi makula yang biasanya sering terjadi seiring dengan berjalannya usia seseorang. Sama halnya seperti vitamin C, vitamin A juga bertindak sebagai antioksidan ampuh yang banyak terlibat dalam berbagai macam aktivitas di dalam tubuh anda.
Bertindak Sebagai Aphrodisiac
Buah bit juga sudah dianggap sebagai aphrodisiac atau pendukung seksualitas selama ribuan tahun lamanya. Fakta ini diperkuat ketika penelitian berhasil menemukan sejenis mineral dalam akar tanaman bit yang disebut boron, yang mana telah terbukti mampu meningkatkan produksi hormon seksual.
Efeknya, buah bit akan meningkatkan libido, kesuburan, mobilitas sperma, sekaligus mengurangi frigiditas (kehilangan nafsu birahi) di atas ranjang. Tentunya, kehidupan seksual dengan pasangan anda yang telah ‘sah’ bisa ditingkatkan dengan memasukkan akar tanaman bit ke dalam daftar makanan anda.
Meningkatkan Energi
Selain vitamin dan mineral, buah bit juga mengandung sejumlah karbohidrat yang lumayan tinggi dimana mampu menyediakan energi untuk aktivitas latihan yang panjang. Seperti yang sudah banyak orang ketahui bahwa karbohidrat merupakan blok bangunan alami dari metabolisme energi. Sementara akar tanaman bit mampu menyediakan karbohidrat tersebut tanpa memberikan efek samping negatif dibandingkan dengan makanan sumber karbohidrat lainnya.
Ketika tubuh anda berhasil mendapaktan karbohidrat yang cukup selama seharian penuh, maka bisa menjadi bahan bakar tubuh untuk menjalankan fungsinya dengan sangat baik, termasuk reaksi metabolik yang tetap menjaga organ-organ anda berfungsi sebagaimana semestinya.
Jika dikaitkan dengan fungsinya dalam meningkatkan energi, para peneliti juga telah menyadari bahwa asupan oksigen mampu ditingkatkan dengan mengkonsumsi jus buah bit karena kandungan nitratnya yang sangat tinggi. Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa penyerapan oksigen oleh tubuh berhasil meningkat hingga 16%. Untuk alasan inilah banyak para atlet senantiasa mengunakan jus bit sebagai pendorong energi mereka saat latihan atau berolahraga.
Mengurangi Resiko Degenerasi Makula
Masih berbicara mengenai beta-karotin yang terkandung dalam akar tanaman bit, dimana pigmen organik ini bisa membantu mengurangi atau memperlambat perkembangan degenerasi makula di mata seseorang. Degenerasi makula sendiri seringkali dikaitkan dengan kondisi meningkatnya radikal bebas sehingga mempengaruhi proses penuaan dini secara drastis.
Seperti yang sudah dijelaskan di atas, beta-karoten sendiri merupakan sejenis vitamin A yang ampuh dimana memiliki kemampuan antioksidan dan menjaga mata anda dari efek radikal bebas yang merusak.
Mencegah Stroke
Kekurangan kalium dalam tubuh juga dipercaya dapat meningkatkan resiko seseorang terkena stroke. Oleh karena itulah, disarankan untuk senantiasa mengkonsumsi buah bit secara teratur demi meningkatkan kesehatan jantung. Kalium sendiri merupakan vasodilator, artinya dapat merileksasikan pembuluh darah dan mengurangi tekanan darah di seluruh tubuh anda.
Ketika tekanan darah berhasil diturunkan serta pembuluh darah dan arteri tidak lagi berkerut, maka penggumpalan darah cenderung tidak akan terjadi di sana, serta plak yang mungkin terbentuk di sepanjang dinding pembuluh darah anda tidak akan menumpuk yang biasanya menyebabkan gumpalan tambahan. Bekuan inilah yang biasanya menyebabkan serangan jantung dan stroke. Dengan begitu, cobalah untuk senantiasa mengkonsumsi makanan yang kaya akan kalium seperti buah bit yang menyehatkan ini.
Yang lebih mengesankan lagi adalah sebuah penelitian berhasil membuktikkan bahwa tekanan darah cenderung mampu diturunkan selama 24 jam setelah mengkonsumsi buah bit, seolah-olah akar tanaman bit ini bisa menyesuaikan diri terhadap tubuh anda dengan sangat baik.